Takalar Siap Tinggalkan Surat Manual: Aplikasi Srikandi Resmi Diterapkan di Desa dan Kelurahan

Takalar Siap Tinggalkan Surat Manual: Aplikasi Srikandi Resmi Diterapkan di Desa dan Kelurahan
Takalar Siap Tinggalkan Surat Manual: Aplikasi Srikandi Resmi Diterapkan di Desa dan Kelurahan

Panglimanews.com– Pemerintah Kabupaten Takalar resmi menutup kegiatan Coaching Clinic Implementasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) untuk seluruh desa dan kelurahan.

Penutupan ini dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Takalar, Dr. H. Hengky Yasin.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Hengky menegaskan bahwa pelatihan ini menjadi tonggak penting dalam modernisasi sistem kearsipan dan persuratan di tingkat desa dan kelurahan.

“Selama ini, surat-menyurat dan arsip masih dilakukan secara manual. Dengan hadirnya aplikasi Srikandi, semua proses itu akan beralih ke sistem digital yang lebih efisien dan transparan,” ujarnya.

Ia menambahkan, penerapan Srikandi juga menjadi bagian dari program unggulan daerah, yakni Takalar Unggul Teknologi Digital.

Salah satu perubahan besar yang dibawa program ini adalah penerapan tanda tangan elektronik untuk menggantikan tanda tangan manual.

“Dengan sistem digital, pelayanan masyarakat jadi lebih cepat, efisien, dan tidak lagi bergantung pada tumpukan kertas,” tegas Hengky.

Selain meningkatkan kecepatan pelayanan, Srikandi juga diharapkan mampu meminimalkan risiko kehilangan dokumen, mendorong sistem administrasi yang paperless, serta memperkuat transparansi dalam pengelolaan arsip pemerintahan.

Kepala Dinas Perpustakaan Kabupaten Takalar, Muhsin, dalam laporannya menjelaskan bahwa pelatihan ini berlangsung dari 17 hingga 24 Maret 2025.

Peserta terdiri dari para camat, kepala desa, dan staf desa se-Kabupaten Takalar.

“Aplikasi ini mendukung tata kelola pemerintahan berbasis elektronik (SPBE). Tujuannya adalah untuk menyederhanakan pengelolaan arsip antar instansi, mempercepat pemberkasan, menghemat biaya kertas, menjaga kerahasiaan surat dinas, hingga memudahkan disposisi surat ke kepala dinas atau pimpinan,” terang Muhsin.

Dengan selesainya pelatihan ini, Takalar selangkah lebih maju menuju pemerintahan digital yang transparan, efektif, dan efisien.

 

Editor : Darwis
Follow Berita Panglimanews.com di Google news

Pos terkait