Panglimanews.com – Windi Agustin Putri (19), menjadi korban pengeroyokan oleh dua orang seniornya di Universitas Halu Oleo (UHO)
Akibat dari pengeroyokan itu, mahasiswi D3 Fakultas Teknik Sipil UHO asal Kendari itu babak belur
Korban mengalami luka di bibir bagian kiri dan luka pada mata kanan dan kirinya.
Aksi pengerotokan itu terjadi di gedung Vokasi Fakultas Tehnik UHO, Kelurahan Kambu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari pada Jumat (2/6/2023) pukul 01.00 Wita.
Kapolresta Kendari mengatakan, pihaknya telah menerima laporan kasus pengeroyokan oleh dua orang pelaku yang juga mahasiswi Fakultas Teknik Sipil UHO bernama Siti Fatima (20) dan Nurul Izzatin (22) terhadap korban.
Ia menjelaskan bahwa saat ini dua senior, pelaku penganiayaan sudah diamankan di Polsek Poasia untuk pemeriksaan.
Mantan direktur reserse narkoba Polda Sultra itu telah melakukan mediasi, namun keluarga korban menolak dan memilih melanjutkan proses hukum terhadap dua pelaku itu.
“Yang baru bisa diambil keterangannya satu orang saksi, kakak korban dan dua orang yang diduga pelaku,
Untuk korban belum bisa dimintai keterangan karna masih pingsan dan oleng,” ujarnya
Kombes Eka mengatakan pengeroyokan oleh dua mahasiswi itu berawal saat pembagian baju PDH mahasiswa Teknik Sipil UHO, tepatnya di ruang Vokasi pada Jumat (2/6/2023) pukul 01.00 Wita.
Kedua senior tiba-tiba melakukan pemukulan secara bersama-sama hingga korban mengalami luka-luka pada bagian mata sebelah kiri dan kanan, serta luka pada bagian bibir kiri.
Atas kejadian itu korban merasa keberatan dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi untuk proses hukum.
Editor : Ian