Panglimanews.com- Miris, sampah menumpuk di Pasar Minasamaupa, tindakan dari pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gowa, tutup mata alias Buta. Rabu (26/7/2023)
hal tersebut diungkapkan oleh salah seorang pedagang, Rohimat (49) nama samaran yang memiliki kios di Pasar Minasamaupa tersebut.
Menurut Dia dengan menumpuknya sampah tersebut, membuat para pedagang resah karena bau busuk dan lalat hijau bertebaran.
“Ini menjadi tidak nyaman buat kami berdagang, karena hampir satu minggu sampah tersebut belum diangkut oleh Dinas Lingkungan Hidup,” jelasnya.
Sampah menumpuk di Pasar Minasamaupa, dibenarkan oleh salah satu pegawai pasar
“Betul, telah terjadi penumpukan sampah di Pasar, karena sampah dari pasar itu seluruhnya, bukan dari pedagang Pasar Minasamaupa saja, tapi sebagian dari luar ada yang membuang ke Pasar,” ujarnya
Lanjut, Kami ikhlas kerja, tapi ia butuh armada untuk menyelesaikan masalah sampah di pasar, Dinas lingkungan hidup (DLH) berjanji mengirim armada, mau datang pagi dan sore. Tetapi yang datang cuma satu armada.
“Kami menduga bahwa Dinas lingkungan hidup tidak mau kerja sama, adapun mobil yang biasa kami gunakan untuk menarik bak sampah itu ditarik ke lokasi lain, padahal itu mobil satu satunya harapan kami, untuk menyelesaikan masalah sampah di pasar” keluhnya.
Hingga saat ini belum diperoleh penjelasan dari Dinas lingkungan hidup Gowa terkait kondisi sampah tersebut.
(Darwis)